Rabu, 23 November 2011

DARAH GARUDA

Judul Film : Darah Garuda
Sutradara : Yadi Sugandi
Tokoh : Darius Sinathrya, Teuku Rifnu Wikana, Lukman Sardi, Doni Alamsyah, Zumi Zola, Atiqah Hasiholan dan Saraswati.
Tahun : 2010
Kategori : Drama

    Film Darah Garuda adalah film bertema nasionalisme Indonesia yang menceritakan tentang perjuangan bangsa indonesia untuk mengusir penjajah  belanda yang ada di indonesia. Film ini diawali dengan menyusupnya Amir (Lukman Sardi) dan Marius (Darius Sinathrya) ke markas belanda untuk membebaskan rakyat indonesia yang menjadi tawanan belanda. Ketika menyelamatkan para tawanan, mereka berdua ketahuan oleh tentara belanda dan baku tembakpun tak bisa dihindarkan. Tidak ada korban jiwa di kubu indonesia, akan tetapi banyak tentara belanda yang yang meninggal dalam baku tembak tersebut.

     Selesainya baku tembak, Amir, Marius dan rakyat indonesia yang dibebaskan langsung pergi jauh ketengah hutan untuk menemui Jendral Sudirman. Sesampainya di hutan, Amir dan Marius harus berbaku tembak lagi dengan Pasukan Sersan Yanto yang menganggap bahwa mereka berdua adalah suruhan bangsa belanda. Namun, baku tembak tersebut tidak berlangsung lama karena Amir telah menjelaskan maksud dan tujuan mereka menemui Jendral Sudirman untuk berjuang bersama memberantas penjajah.

        Mendengar hal tersebut, Sersan Yanto langsung menghentikan baku tembak dan langsung menyambut dengan baik maksud Amir dan teman-temanya tersebut. Tanpa bicara panjang lebar, mereka langsung diantar ke markas pejuang nasional untuk menemui Jendral Sudirman. Jendral Sudirman menyambut dengan baik kedatangan mereka, beliau juga ikut mengatur strategi perang untuk menguasai pangkalan senjata milik belanda. Mereka pun langsung membagi tugas dan pada saat itu pula Amir ditunjuk sebagai komandan dari rencara penyerangan ini, sedangkan Marius dan teman yang lain diangkat sebagai letnan.

      Dengan diangkatnya Amir menjadi komandan, ternyata menimbulkan kecemburuan dari Marius yang ternyata juga menginginkan jabatan sebagai komandan. Namun, semua itu dikubur dalam-dalam oleh Marius karena Marius merasa bahwa Amir lebih pantas untuk menyandang jabatan tersebut. Marius pun ikut berjuang membantu setiap penyerangan yang telah direncanakan tanpa memperdulikan semua perasaan irinya kepada Amir. Mereka semua berjuang dengan tanpa rasa takut untuk menyelamatkan semua rakyat indonesia dari penjajahan.

    Perlahan namun pasti, semua tempat penyimpanan senjata milik belanda dikuasai oleh Amir dan para pejuang yang lainnya. mengetahui hal ini, semua petinggi belanda yang ada di indonesia mulai kebingungan karena semua senjata yang dimiliki telah dikuasai oleh pejuang indonesia. melihat kenyataan seperti itu, pemerintah penjajahan belanda menyatakan untuk memerangi semua yang dianggap pemberontak. Setelah muncul pernyataan tersebut, banyak terjadi baku tembak diberbagai daerah yang dianggap bangsa belanda sebagai markas pejuang indonesia.

    Titik puncak dari gencatan senjata antara belanda dan rakyat indonesia terjadi di markas belanda tepatnya ditempat bandar udara Lucht Haven yang terletak di jawa tengah. Ditempat tersebut terjadi baku tembak yang sengit dan memakan banyak korban jiwa, baik dari pejuang indonesia maupun penjajah belanda. Setelah berjuang tiada akhir, Amir dan teman-teman bisa memenagkan pertempuran tersebut dan berhasil menghancurkan tempat penyimpanan senjata sekaligus markas pesawat tempur belanda.Film ini pun berakhir dengan penuh haru karena Amir, Marius dan teman-temannya berhasil selamat dengan menaiki pesawat terbang milik belanda.   >>> to be continued

     Sebagai bangsa yang baik, seharusnya kita juga mencontoh apa yang dilakukan oleh para pejuang indonesia. Mereka mau mempertaruhkan harta dan nyawa hanya untuk kemerdekaan indonesia. Maka dari itu jangan biarkan negara indonesia dijajah lagi, mari kita lindungi dan kita isi kemerdekaan dengan hal-hal yang bersifat positif dan bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar