Minggu, 04 Desember 2011

Menjadi Muslim Prestatif

        Muslim prestatif adalah muslim yang bisa mengembangkan semua kemampuan yang dimilikinya untuk memperoleh suatu prestasi yang bisa mengharumkan nama baik islam. Itulah sedikit penjelasan yang disampaikan oleh Mas Bayu ketika memberi materi dalam acara INSTALL 2011 yang diselenggarakan oleh pengurus Kajian Islam Sistem Informasi. Dalam kesempatan yang sama, Mas Bayu juga menyampaikan beberapa cara untuk menjadi muslim prestatif. Semua itu diceritakan sesuai dengan pengalaman yang pernah dialami oleh Mas Bayu selama menjadi mahasiswa Teknik Kimia ITS.
 
           Mahasiswa yang sedang menempuh S2 ini, mengungkapkan bahwa merancang prestasi itu sama dengan mengurai benang kusut menjadi suatu konsep yang baik dan benar. Pemuda yang senang tersenyum ini juga menyampaikan beberapa cara untuk menjadi seorang yang prestatif yang berlandaskan Islam. “Setiap manusia adalah pemenang dan pemenang tersebut akan bertemu dengan pemenang yang lain ketika di dunia, bagi siapa yang memiliki kemampuan dan kekuatan untuk menjadi prestatif, dialah yang akan menjadi pemenang sejati,” tegas Mas Bayu.


          Selain niat dan keteguhan dalam hati, untuk bisa berprestasi kita harus menentukan target yang ingin kita capai. Setelah itu, kita harus memvisualisasikan target kita tersebut sesuai dengan imajinasi kita saat bisa meraih apa yang kita inginkan. Selain mempelajari ilmu yang diperoleh saat kuliah, kita juga harus memiliki kemampuan berorganisasi yang baik. Hal ini perlu dilakukan untuk menyeimbangkan antara kemampuan berfikir dan kemampuan menyampaikan apa yang kita pikirkan tersebut. Semua itu akan sulit dilakukan tanpa adannya suatu organisasi yang kita ikuti.

      “Ada banyak sekali organisasi yang bisa kita ikuti saat kuliah di ITS, yang paling awal adalah pengkaderan,” jelas Mas Bayu. Semua itu dilakukan untuk membentuk pribadi mahasiswa yang siap menjalani kehidupan yang rumit dan penuh dengan tipu daya ini. Dari kegiatan itu kita akan mendapat banyak manfaat yang nantinya akan berguna bagi kehidupan kita dimasa mendatang. Untuk itu, kita jangan memandang negatif kegiatan yang ada karena dari sinilah kita bisa menyusun berbagai jalan untuk mendapatkan apa yang kita inginkan ketika kuliah di ITS.

       Jalan yang sudah pernah dialami Mas Bayu dan sampai sekarang dia jadikan target adalah mendapat IPK lebih dari 3,5, mendapatkan prestasi Karya tulis Ilmiah di tingkat nasional, menjadi pengurus himpunan, dan memiliki wawasan islam serta ruqi’ah yang baik. Itulah cara yang selama ini diterapkan oleh Mas Bayu untuk menjadi Muslim prestatif. Akan tetapi, semua itu kembali kepada pribadi masing-masing.

        Mahasiswa yang mau dan mampu menjalankan 4 jalan diatas, pasti bisa menjadi muslim yang prestatif. Untuk itu, jangan pernah malu untuk menuliskan semua impian yang kita miliki. Kita harus selalu memiliki impian dan kalau bisa impian tersebut diketahui oleh orang lain. Ketika ada teman yang tertawa melihat impian kita, berarti impian tersebut justru akan medah diraih karena semakin banyak yang tahu impian kita maka akan semakin banyak pula yang akan medoakan kita.

      Mumpung kita masih semester awal, mari kita tuliskan semua impian kita dan visualisasikan apa yang ingin kita dapatka selama kuliah di ITS. Jangan sampai kita menyesal kelak, karena penyesalan tidak akan merubah apa-apa dan manfaatkan semua waktu yang kita miliki untuk kegiatan yang bermanfaat. Jadikan pelajaran semua kyang ada disekitar kita, tempatkanlah diri di posisi yang sesuai dengan kemampuan yang kita miliki. Semoga mahasiswa ITS banyak yang menjadi muslim prestatif yang bisa mengharumkan nama baik Agama dan Intitut. Muslim Prestatif....Bisa!!!!

0 komentar:

Posting Komentar