Selasa, 20 Desember 2011

Menjelajah Waktu

 
 

Khayalan ilmuwan untuk  menemukan mesin penjelajah waktu  akan segera terwujud. Hal ini berlandaskan pada teori relativitasnya Einstein, yang merupakan landasan kuat yang memungkinkan perjalanan waktu ke masa depan ataupun masa lalu. Praktisnya, mungkin tidak lama lagi kita akan melihat mesin akselerator partikel paling powerful di dunia yang  mampu mendistorsi tidak hanya ruang (seperti halnya distorsi gravitasi di tempat-tempat di bumi), tapi juga WAKTU.

Inilah  mesin "Large Hadron Collider (LHC)"  milik  CERN  yang saat ini dianggap sebagai mesin waktu paling pertama dibuat dalam sejarah umat manusia. Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh Irina Arefieva dan Igor Volovich, "Dalam relativitas umum, waktu digambarkan dalam kurva ruang-waktu berawal dari masa lalu ke masa depan. Tetapi adakalanya kurva tersebut akan berpotongan, seperti kurva tertutup, yang diinterpretasikan sebagai sebuah mesin waktu - sekaligus memunculkan kemungkinan perjalanan waktu .

Dua proton ditembakkan dalam arah yang berlawanan dan bertubrukan di 4 titik sepanjang lintasannya - meniru kondisi "Big Bang" dari "plasma kosmik". LHC akan memaksa partikel-partikel ini lepas dari ikatannya, menjadi substansi dari zat yang terurai  untuk menciptakan "plasma kosmik" yang asli, dan merekonstruksi kondisi terjadinya Big Bang (skala kecil).

     Dengan memperhatikan kedua teori diatas, terciptanya mesin tersebut tidak hanya menjadi opini atau pemikiran saja, hal ini dibuktikan dengan beberapa fakta yang mengarah pada terciptannya mesin waktu tersebut. Inilah beberapa fakta mengenai project ini:
- Memakan waktu 20 tahun dan sampai sekarang masih berjalan
- Satu tim yang terdiri dari 7000 fisikawan yang berasal dari lebih 80 negara
- Dengan lintasan lingkaran 27 kilometer, 175 meter di bawah tanah
- Memfasilitasi proses tubrukan antar proton, dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya.
- Terowongannya cukup besar untuk dilewati kereta api
- Menciptakan keadaan temperatur hingga 1 juta kali lebih panas dari inti matahri
- Magnet-magnet superkonduktor yang didinginkan pada temperatur lebih dingin dari luar angkasa

      Apabila Mesin waktu ini benar-benar bisa dibuat, hal ini akan memunculkan banyak pro dan kontra. Para ilmuwan menganggap bahwa ini adalah penemuan besar yang bisa mempermudah kehidupan manusia untuk melihat masa depan dan masa lalu. Disisi lain, hal ini tentunya menyalahi kodrat yang telah ditetapkan oleh Allah dan adanya sifat serakah serta niatan buruk manusia bisa menggoyahkan keseimbangan alam semesta beserta isinya. 

      Sebagai seorang mahasiswa yang menyukai dengan adanya perkembangan teknologi, kita harus bangga dan mendukung proyek pembuatan mesin waktu ini selama dimanfaatkan dengan baik serta untuk kepentingan banyak orang. Akan tetapi dengan terciptannya mesin tersebut, jangan sampai kita mempunyai pikiran bahwa kita lebih pandai dari Allah karena segala sesuatu yang terjadi dan tercipta di muka bumi ini tak lain dan tak bukan hanya kerena Izin dari Allah  SWT.

0 komentar:

Posting Komentar